JOMBANG MEDIA NUSA-ANTARA. Com – Bupati Jombang, H. Warsubi, bersama Wakil Bupati H. Salmanudin Yazid menghadiri pelantikan Ketua dan Wakil Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang Periode 2025–2030 di Ruang Swagata Pendopo Kabupaten Jombang, kemarin.
Hadir pula Ketua Baznas Provinsi Jawa Timur, Prof. KH. Ali Maschan Moesa, serta sejumlah pejabat daerah dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Warsubi menyampaikan ucapan selamat kepada pimpinan Baznas yang baru dilantik. Ia menegaskan pentingnya pengelolaan zakat, infak, dan sedekah secara profesional, transparan, dan tepat sasaran demi peningkatan kesejahteraan umat.
“Zakat memiliki peran strategis dalam memperkuat ekonomi kerakyatan, mengentaskan kemiskinan, serta memperkecil kesenjangan sosial di tengah masyarakat,” ujar Bupati Warsubi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa Pemkab Jombang akan menerbitkan Surat Edaran (SE) yang mewajibkan seluruh ASN menyalurkan zakat dan sedekahnya melalui Baznas Kabupaten Jombang.
“Baznas adalah lembaga pemerintah non-struktural yang memiliki tanggung jawab besar dalam mengelola zakat secara amanah, berlandaskan syariat Islam, dan akuntabel. Karena itu, kami berharap sinergi antara pemerintah daerah dan Baznas terus diperkuat,” tandasnya.
Bupati juga mengajak seluruh elemen masyarakat membangun Jombang melalui gerakan zakat dan kepedulian sosial dengan semangat gotong royong.
Sementara itu, Ketua Baznas Provinsi Jatim, Prof. KH. Ali Maschan Moesa, menegaskan bahwa filosofi zakat berakar pada nilai gotong royong dan tanggung jawab sosial untuk mewujudkan kesejahteraan bersama.
Adapun susunan pengurus Baznas Kabupaten Jombang periode 2025–2030 sebagai berikut:
Ketua: Veri Rifdian Virdani
Wakil Ketua I (Bidang Pengumpulan): H. Akhmad Zainuddin
Wakil Ketua II (Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan): H. M. As’ad
Wakil Ketua III (Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Pelaporan): H. M. Iqbal
Wakil Ketua IV (Bidang Administrasi, SDM, dan Umum): H. Siroju Rosidin
Ketua Baznas Jombang, Veri Rifdian Virdani, menegaskan bahwa program prioritas Baznas akan difokuskan pada sinergi dengan pemerintah daerah untuk mengoptimalkan penghimpunan dan penyaluran zakat demi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Penyaluran zakat akan difokuskan kepada delapan golongan asnaf sesuai syariat Islam, yaitu fakir, miskin, amil zakat, muallaf, riqab (budak), gharimin (orang berutang), fisabilillah, dan ibnu sabil,” jelasnya.
Selain itu, Baznas Jombang juga menyiapkan sejumlah program khusus, antara lain beasiswa bagi mahasiswa dan santri, bantuan bagi imam dan marbot masjid, serta bantuan kemanusiaan untuk masyarakat kurang mampu.
Acara pelantikan turut dihadiri oleh para asisten, kepala OPD, serta Kepala Kemenag Jombang, H. Muhajir. (gus)
