JOMBANG | MEDIA NUSANTARA.com – Salah satu perguruan tinggi swasta (PTS) ternama di Kabupaten Jombang, Jatim, yakni Universitas KH. A. Wahab Hasbullah (UNWAHA) secara resmi melepas 550 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Tahun 2025.
Prosesi pelepasan digelar dalam sebuah seremoni pada Minggu (3/8/2025), yang berlangsung khidmat penuh semangat.
Rektor UNWAHA, Prof. Dr. Ir. H. Gatot Ciptadi, DESS, IPU, ASEAN Eng membuka acara secara resmi sekaligus memberikan pesan inspiratif kepada seluruh peserta. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya menjaga etika dan nama baik almamater selama menjalankan pengabdian di tengah masyarakat.
“Mahasiswa bukan hanya membawa ilmu, tetapi juga nilai dan karakter kampus. Jadilah duta UNWAHA yang menginspirasi dan memberi manfaat nyata,” ujar Prof. Gatot.
Sebagai simbol pelepasan, Rektor UNWAHA Gatot menyematkan jas almamater kepada perwakilan mahasiswa KKN yang disambut antusias oleh para peserta dan dosen pembimbing lapangan.
Tahun ini, kegiatan KKN-PPM UNWAHA menyasar dua wilayah strategis, yakni Kecamatan Sumobito di Kabupaten Jombang dan Kecamatan Trowulan di Kabupaten Mojokerto. Pelaksanaan KKN akan berlangsung selama dua bulan, dari Agustus hingga September 2025.
Melalui program ini, UNWAHA mendorong mahasiswa untuk mengimplementasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah ke dalam kehidupan nyata, sekaligus memperkuat empati sosial dan kontribusi dalam pemberdayaan masyarakat berbasis potensi lokal.
“Semoga KKN ini menjadi pengalaman bermakna dan menjadi tonggak awal kiprah mahasiswa sebagai agen perubahan di tengah masyarakat,” jelas Gatot.
Terpisah, Pengurus Harian Yayasan UNWAHA H Abdul Wahab memberikan apresiasi yang tinggi terhadap kegiatan KKN-PPM yang dilaksanakan para mahasiswa di dua wilayah strategis, yakni Sumobito Jombang dan Trowulan, Mojokerto agar bermanfaat bagi masyarakat setempat.
“Kami apresiasi sekali atas kegiatan tersebut. Tentunya kami berharap kepada adik-adik mahasiswa yang praktek KKN dapat menjadi suri tauladan yang baik dan menelorkan ilmunya kepada masyarakat sekitarnya,” kata Gus Wahab berharap.
(gus/*)
